Google Street View Indonesia telah diluncurkan. Kota Jakarta akan menjadi yang pertama untuk didata dan difoto. Wah, tempat apa sajakah yang akan ditampilkan Google dan fitur apa saja yang bisa kita nikmati? Yuk, simak ulasannya!
Hari Jumat kemarin (23/11), bertempat di Cow Feed, Epicentrum Walk, Jakarta, layanan Street View dari Google diresmikan. Dihadiri oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, mobil Google Street View pun menjadi penanda dimulainya operasi pengumpulan data berupa foto. Tak ketinggalan motivator pembicara terbaik pun menyaksikan launching tersebut.
Nah, kompasianer tentu tidak asing lagi dengan layanan pemetaan Google tersebut. ”Google Street View adalah fitur dari Google yang memungkinkan penggunanya melihat keadaan sebenarnya di suatu tempat. Meski sudah ada sejak tahun 2007, namun baru tahun ini akhirnya hadir di Indonesia,” ujar Google Product Manager, Andrew McGlinchey.
Nantinya, Jakarta akan menjadi kota pertama yang akan didata. Menyusul kota-kota lainnya di Tanah Air, bahkan daerah terpencil. Nah, yang bertugas mengumpulkan data tersebut adalah mobil yang dilengkapi kamera 360 derajat untuk memfoto tempat-tempat yang nantinya dimasukkan ke data layanan. Setiap dua tahun foto-foto di Street View akan diupdate.
Dalam peluncuran kemarin juga dijelaskan bahwa ada beberapa hal penting dari Google Street View. Pertama, foto yang diambil hanyalah yang ada di tempat umum.
Kedua, data tidak bersifat realtime. Jadi, pengguna tidak bisa melihat apa yang sedang terjadi hari ini. Tak ketinggalan demi keamanan dan privasi, wajah orang dan plat nomor kendaraan akan dibuat blur atau buram. Terhadap foto yang dianggap melanggar privasi seseorang, perusahaan atau pemerintahan, Google pun memiliki kewenangan.
Google Inc., meluncurkan layanan Google Street View Indonesia. Ia merupakan fitur Google Maps yang menyediakan peta berisi rincian jalan dan panorama kota.
"Indonesia merupakan negara ke-45 yang akan memiliki Google Street View," kata Senior Product Manager Emerging Markets Asia Google, Andrew McGlinchey, di Jakarta, Jumat, tentang produk yang sudah diluncurkan tahun 2007 tersebut.
Penyedia layanan mesin pencari itu menyiapkan tim untuk memotret jalanan Indonesia menggunakan mobil yang dilengkapi dengan 15 kamera dan bisa memotret panorama 360 derajat. "Panorama 360 derajat ini nantinya akan bisa dilihat di internet," kata Andrew.
Google menyediakan lusinan mobil untuk mengambil suasana jalanan Jakarta, sebagai kota pertama di Indonesia yang akan diambil gambarnya. "Hari ini mobil kami sudah mulai beroperasi. Tapi kemungkinan baru bisa dilihat pada tahun 2013," katanya.
Andrew juga menyatakan bahwa gambar yang ditampilkan akan sesuai dengan kondisi Jakarta yang sebenarnya. "Jadi kalau macet ya macet. Cuma kan kalau di gambar tidak akan terasa bahwa itu macet," katanya.
Google menyatakan akan menjaga privasi orang yang terlihat selama pengambilan gambar dengan menyamarkan wajah dan nomor polisi kendaraan.
Setelah pengambilan gambar panorama Jakarta selesai, Google berencana melanjutkan pengambilan gambar panorama ke berbagai daerah dan kota wisata yang lain.
Menurut Andrew, gambar untuk layanan jasa itu selanjutnya akan diperbarui setiap satu sampai dua tahun sekali.
Semoga artikel tentang Google Street View Indonesia telah diluncurkan ini, dapat bermanfaat untuk anda.
"Indonesia merupakan negara ke-45 yang akan memiliki Google Street View," kata Senior Product Manager Emerging Markets Asia Google, Andrew McGlinchey, di Jakarta, Jumat, tentang produk yang sudah diluncurkan tahun 2007 tersebut.
Penyedia layanan mesin pencari itu menyiapkan tim untuk memotret jalanan Indonesia menggunakan mobil yang dilengkapi dengan 15 kamera dan bisa memotret panorama 360 derajat. "Panorama 360 derajat ini nantinya akan bisa dilihat di internet," kata Andrew.
Google menyediakan lusinan mobil untuk mengambil suasana jalanan Jakarta, sebagai kota pertama di Indonesia yang akan diambil gambarnya. "Hari ini mobil kami sudah mulai beroperasi. Tapi kemungkinan baru bisa dilihat pada tahun 2013," katanya.
Andrew juga menyatakan bahwa gambar yang ditampilkan akan sesuai dengan kondisi Jakarta yang sebenarnya. "Jadi kalau macet ya macet. Cuma kan kalau di gambar tidak akan terasa bahwa itu macet," katanya.
Google menyatakan akan menjaga privasi orang yang terlihat selama pengambilan gambar dengan menyamarkan wajah dan nomor polisi kendaraan.
Setelah pengambilan gambar panorama Jakarta selesai, Google berencana melanjutkan pengambilan gambar panorama ke berbagai daerah dan kota wisata yang lain.
Menurut Andrew, gambar untuk layanan jasa itu selanjutnya akan diperbarui setiap satu sampai dua tahun sekali.
Semoga artikel tentang Google Street View Indonesia telah diluncurkan ini, dapat bermanfaat untuk anda.
